Rabu, 22 Oktober 2008

Isu KPK Tangkap Gubernur, Masih Terus Hangat Diperbincangkan Publik

Isu KPK Tangkap Gubernur, Masih Terus Hangat Diperbincangkan Publik

KOTAJAMBI-Terus santernya isu yang menyebutkan Gubernur Jambi H Zulkifli Nurdin (ZN) telah ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, ternyata masih juga terus berkembang seperti air sungai Batanghari yang merambat perlahan, mengalir membasahi setiap dataran rendah dan lembah yang dilaluinya.

Buktinya sampai kemarin isu penangkapan yang sudah langsung dibantah dengan jumpa pers di Bandara oleh sang number one begitu sekembalinya dia dari lawatannya di Jakarta itu, masih saja dibicarakan orang.

Di sekolah-sekolah, di kampus-kampus, di kantor-kantor baik pemerintahan maupun swasta, di pasar, bahkan ada yang mengaku masih membicarakan dengan pasangan hidupnya sampai di tempat tidur, mereka masih bersemangat memperbincangkan apa yang telah diisukan tersebut.

Fokus pembicaraan masih seputar tudingan keterlibatan atas gubernur yang sampai saat ini masih belum terbukti itu. Namun masih saja ada sebagian publik yang berlagak begitu yakin ZN memang terlibat.

Padahal, ZN sendiri sudah kembali menegaskan kalau sesungguhnya dirinya telah terbukti sampai saat ini tidak terbukti terlibat apa-apa. Pasalnya menurut dia, tentang apa yang menjadi tudingan orang-orang yang menyebut dirinya termasuk orang yang menerima uang dari Sudiro, rekanan yang menangani proyek itu, samasekali tidak benar.

Meskipun diakuinya, seperti dipaparkannya pada jumpar pers, dia memang ditinggalkan sebuah amplop berisi cek oleh Sudiro saat berkunjunga ke rumahnya, akan tetapi cek itu sudah dikembalikan. Pengambaliannya pun bukannya saat kasus itu terkuak, melainkan di saat hari diterimanya itu juga atau saat itu juga. Proyek itu pun dihentikan saat itu juga kelanjutannya.
Bahkan, menurut ZN, karena sikap tegasnya itu dia malah idak saja dipercayai oleh KPK melainkan juga mendapat pujian sebagai orang yang telah turut membantu menghentikan penyerobotan uang negara.

Akan tetapi, informasi lainnya yang disampaikan kelompok mahasiswa Jambi di Jakarta yang menggelar demo menuntut pemeriksaan diri ZN oleh KPK, tetap bersikeras menyebutkan ZN selaku Gubernur Jambi harus diperiksa tuntas keterlibatannya. Khususnya tentang cek dari Sudiro

Seputatr itulah yang menjadi fokus pembicaraan publik Jambi saat ini. meski begitu kepercayaan publik terhadap kredibilitas seorang ZN tampaknya masih belum akan luntur oleh isu tersebut. Buktinya kebanyakan pula diantara mereka tetap berkeyakinan tidaklah akan mungkin, atau sangat mustahil seorang ZN yang notabene adalah seorang pengusaha tersukses di Jambi ini melakukan hal-hal yang tidak terpuji seperti ikut-ikutan korup seperti yang ditudingkan itu.(c@l)

0 komentar: